Hari ini 18 Oktober 2023 Diperingati Sebagai Hari Menopause Sedunia

redaksi

redaksi

 

Hallo sahabat blessings

Setiap tanggal 18 Oktober diperingati sebagai Hari Menopause Sedunia. Tujuan dari peringatan ini adalah untuk meningkatkan kesadaran tentang menopause yang seringkali dianggap sebagai perubahan yang tabu dan tidak dipedulikan.
Menopause sendiri merupakan tahap alami dalam kehidupan setiap wanita dimana mereka tidak lagi mengalami siklus menstruasi pada tingkat lanjut usia.

Lantas bagaimanakah peringatan ini dapat memberikan pemahaman mendalam kepada para wanita yang mengalami siklus menopause? Berikut sejarah, fakta tentang menopause, dan gejala yang dialaminya.

Sejarah Hari Menopause Sedunia
Dilansir dari laman Everyday Health, pada tahun 2009, International Menopause Society (IMS) berkolaborasi dengan World Health Organization (WHO) untuk mengumumkan bulan Oktober sebagai Bulan Kesadaran Menopause Sedunia. Yang pada akhirnya, tanggal 18 Oktober dipilih sebagai Hari Kesadaran Menopause Sedunia.

IMS mengungkapkan bahwa tujuan peringatan ini adalah untuk meningkatkan pemahaman mengenai menopause dan ragam pilihan dukungan yang dapat meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan kaum wanita.

The International Menopause Society (IMS) sendiri merupakan badan amal dari Inggris yang muncul pada tahun 1978 selama Kongres Internasional kedua tentang Menopause di Yerusalem. IMS berdiri untuk memastikan bahwa seluruh perempuan di seluruh dunia memiliki akses yang mudah dan adil ke pengetahuan dan layanan kesehatan yang didasarkan pada bukti ilmiah.

IMS mempunyai misi untuk mempromosikan dan mendukung akses universal terhadap layanan kesehatan yang mengikuti praktik terbaik bagi perempuan selama masa transisi menopause, dan tahun-tahun pasca-reproduksi. Sehingga, memungkinkan mereka mencapai tingkat kesehatan dan kesejahteraan yang optimal.

Fakta Unik Tentang Menopause
Berdasarkan informasi dari laman World Health Organization, menopause ini adalah salah satu fase dalam rangkaian tahap kehidupan wanita yang menunjukkan berakhirnya kemampuan reproduksi. Setelah mencapai menopause, kemungkinan seorang wanita untuk hamil sangat rendah, kecuali dalam kasus yang jarang terjadi yang melibatkan penggunaan perawatan kesuburan khusus.

Sebagian besar wanita mengalami menopause antara usia 45 hingga 55 tahun sebagai bagian alami dari proses penuaan biologis.

Menopause terjadi akibat berkurangnya fungsi folikel ovarium dan penurunan kadar estrogen dalam sirkulasi darah.

Transisi menuju menopause dapat berlangsung secara bertahap, sering dimulai dengan perubahan dalam siklus menstruasi. Perimenopause mengacu pada periode yang dimulai ketika tanda-tanda ini pertama kali muncul dan berlanjut hingga satu tahun setelah menstruasi terakhir.

Untuk selengkapnya silahkan kunjungi artikel aslinya Disini ya

BERITA TERBARU