Hati Hati ! Aplikasi Ini Diam Diam Jepret dan Curi Fotomu

redaksi

redaksi

 

 

Hallo sahabat blessings

Peneliti keamanan siber dari ESET menemukan aplikasi iRecorder-Screen Recorder yang menyebarkan malware AhRAT (remote access trojan) yang berbahaya. Aplikasi tersebut sempat beredar di Google Play Store.
Aplikasi ini sebenarnya sudah berada di Play Store sejak 2021, tapi karena update berbahaya yang dirilis pada Agustus 2022, aplikasi ini mulai menyebarkan malware.

Dikutip dari detikInet, karena fungsinya sebagai screen recorder, aplikasi ini dengan mudah meminta izin untuk merekam audio dan mengakses file di perangkat yang terinfeksi. Sebelum dihapus oleh Google, aplikasi ini sudah diunduh lebih dari 50.000 kali.

“Menyusul pemberitahuan kami terkait perilaku berbahaya iRecorder, tim keamanan Google Play telah menghapusnya dari toko aplikasi,” kata peneliti malware ESET Lukas Stefanko, seperti dikutip dari Bleeping Computer, Rabu (24/5/2023).

“Namun, penting untuk dicatat bahwa aplikasi ini juga dapat ditemukan di toko aplikasi Android alternatif atau tidak resmi. Pengembang iRecorder juga menyediakan aplikasi lain di Google Play, tapi tidak berisi kode berbahaya,” sambungnya.

Malware AhRAT sendiri merupakan malware yang berbasis pada RAT Android open-source yang dikenal dengan nama AhMyth. Malware ini memiliki banyak kemampuan, termasuk melacak lokasi perangkat, mencuri log panggilan, kontak, dan SMS, mengirimkan SMS, dan mengambil foto.

Untuk selengkapnya silahkan kunjungi artikel aslinya Disini ya

BERITA TERBARU